Kamis, 25 Mei 2023


Hari /Tanggal               :Kamis 25   Mei 2023

Kelas                            : 3D

Mata Pelajaran             :  Tematik

Selamat Pagi,,,Tabik pun ,,,!!

MATERI AJAR KLS 3D hari ini👇
Rangkuman Materi Tema 8 

PPKN 

Lambang   Negara   Indonesia   adalah   Burung   Garuda.   Lambang   burung   garuda

menggambarkan kebesaran dan kekuatan. Lambang negara Garuda Pancasila memiliki 

beberapa bagian. Kepala burung garuda menoleh ke sebelah kanan. Pada leher burung

garuda terdapat perisai yang mempunyai jantung. Leher, sayap dan ekor memiliki

sejumlah  bulu.  Perisai  dilengkapi  dengan  lambang  sila  Pancasila.  Garuda

mencengkeram  pita  yang  bertuliskan  semboyan  Bhinneka  Tunggal  Ika.  Bhinneka

artinya keberagaman. Tunggal artinya satu. Ika artinya juga. 

Bhinneka Tunggal Ika artinya Berbeda-beda tetapi tetap satu juga. Bendera Merah

Putih dan Garuda Pancasila juga merupakan lambang Negara Republik Indonesia.

Lambang tersebut harus dijaga sebagai tanda kehormatan negara. Bendera negara kita

diberi nama Sang Merah Putih. Kita memberi hormat saat bendera dikibarkan sebagai

tanda penghormatan. 

Setiap perlombaan ada yang menang dan ada yang kalah. Bersikaplah santun saat

berhasil.  Berlapang  dada  dan tidak menyerah saat mengalami kegagalan.  Bersikap

santun sesuai dengan salah satu janji pramuka, yaitu patriot yang sopan dan kesatria.

Patriot artinya pecinta atau pembela tanah air. Sopan artinya selalu berperilaku, berkata

dan berpakaian sesuai aturan. Kesatria berarti orang yang gagah berani dalam

kebenaran. Pramuka memiliki sepuluh janji yang disebut Dasa Dharma. Dasa artinya

sepuluh. Dharma artinya janji. 

Ada beberapa warna pada lambang negara Garuda Pancasila. Warna putih memiliki

arti  kesucian,  kebenaran,  dan  kemurnian.  Warna  hitam  memiliki  arti  keabadian.

Warna merah memiliki arti keberanian. Warna hijau artinya kesuburan dan

kemakmuran. Warna kuning artinya kebesaran, kemegahan, dan keluhuran. 

Contoh sikap yang merupakan pengamalan Pancasila : 

Sila Ke-1 KETUHANAN YANG MAHA ESA, yaitu : taat beribadah, berdoa sebelum dan

sesudah makan, mencintai makhluk ciptaan Tuhan, mengerjakan tugas dengan

bertanggung jawab. 

Sila Ke-2 KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB, yaitu : memberi kesempatan

semua  berpendapat,  menghargai  pendapat  orang  lain,  memberi  bantuan  kepada

orang lain. 

Sila   Ke-3   PERSATUAN   INDONESIA,   yaitu   :   bekerjasama   dan   saling   menolong,

bergotong royong menjaga kebersihan, bekerjasama mengerjakan tugas. 

Sila  Ke-4  KERAKYATAN  YANG  DIPIMPIN  OLEH  HIKMAT  KEBIJAKSANAAN  DALAM

PERMUSYAWARATAN/PERWAKILAN, yaitu : bermusyawarah, bediskusi dikelas,

mendamaikan teman yang berselisih. 

Sila Ke-5 KEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH RAKYAT INDONESIA,  yaitu : membagi

tugas secara adil, bermain dengan semua teman tanpa pilih-pilih. 

Contoh pelaksanaan semboyan Bhinneka Tunggal Ika : 

Bermain  dengan  semua  teman,  memberi  kesempatan  teman  untuk  beribadah,

menjaga ketertiban saat melewati rumah ibadah agama lain. Ada banyak perbedaan

atau keberagaman, namun kita harus tetap menjaga kerukunan. 

 

BAHASA INDONESIA

PRAMUKA 

Praja Muda Karana disingkat menjadi Pramuka. Pramuka memiliki arti jiwa muda yang

suka berkarya. Lambang gerakan pramuka berupa tunas kelapa. Anggota pramuka 

dikelompokkan berdasarkan usia. Kelompok pramuka berusia 7 -10 tahun dinamakan

Pramuka Siaga. Pramuka mengajarkan anggota untuk selalu bergembira dan mencintai

negara  Indonesia.  Pramuka  juga  mengajarkan anggota  menjadi  anak  yang  mandiri

selalu  riang  gembira.  Pramuka  memiliki  tepuk  tangan  yang  khas.  Tepuk  tersebut

disebut Tepuk Pramuka.                               

Setelah memahami lagu Garuda Pancasila diharapkan anggota pramuka memiliki sikap

nasionalis. 

Anggota pramuka sering menggunakan tongkat dalam kegiatan. Tongkat dapat

digunakan sebagai tempat memasang bendera regu, untuk membuat tiang bendera,

untuk mendirikan tenda, dan lain-lain. Tongkat bisa terbuat dari kayu atau bambu.

Dahulu para pahlawan menggunakan tongkat bambu dalam peperangan. Bambu dengan

ujung lancip yang disebut bambu runcing. Kelompok dalam pramuka siaga disebut

barung. Barung biasanya terdiri atas 6 anggota pramuka siaga. Tanda barung berbentuk

segitiga sama sisi. Tanda barung tidak bergambar. Tanda barung berwarna dan  dipilih

warna  sesuai  hasil  diskusi  anggota  barung.  Setiap warna memiliki  arti. Warna  tanda 

barung  diutamakan  mengambil  warna  dari  Garuda  Pancasila  yaitu merah, putih,

kuning, hijau dan hitam. Jika diperlukan dapat diambil warna lain. 



Pramuka menggunakan pohon kelapa sebagai lambang karena banyak manfaatnya.

Buah, batang, daun, dan akar semua bermanfaat. Anggota pramuka harus bisa

bermanfaat bagi semua orang. 

Salah satu tanda pengenal pramuka adalah Tanda Kecakapan Khusus (TKK) dan Tanda
Kecakapan  Umum (TKU).  Tanda  Kecakapan  Khusus  diberikan  karena  cakap  dalam
berbagai bidang. Tanda Kecakapan Umum (TKU) digunakan oleh seluruh anggota
pramuka. TKK wajib ada sepuluh buah, yaitu : 
Tanda  Kecakapan  Khusus  diberikan  untuk  menambah semangat anggota  pramuka, 
melatih keterampilan dan kemandirian. Tanda kecakapan khusus terdiri atas lima
bidang. Setiap bidang memiliki warna khusus. Warna kuning bidang agama. Warna
merah  bidang  patriotisme  dan seni  budaya. Warna putih bidang  ketangkasan  dan
kesehatan. Warna hijau bidang keterampilan teknik pembangunan. Warna biru bidang
sosial.                   Tanda Kecakapan Umum (TKU) diantaranya :


Tidak ada komentar:

Posting Komentar