Alur Tujuan Pembelajaran (ATP):
Menyelesaikan masalah terkait penjumlahan bilangan cacah 1 - 10 dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat.
Memahami contoh aturan dan tata tertib
- Peserta didik dapat menyelesaikan masalah terkait penjumlahan bilangan cacah 1 - 10 dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat.
- Peserta didik dapat mengenal aturan dan tata tertib
- Peserta didik mampu menunjukkan pemahaman dan memiliki intuisi bilangan (number sense) pada bilangan cacah sampai 100, mereka dapat membaca, menulis, menentukan nilai tempat, membandingkan, mengurutkan, serta melakukan komposisi (menyusun) dan dekomposisi (mengurai) bilangan. Peserta didik dapat melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan menggunakan benda-benda konkret yang banyaknya sampai 10.
- Peserta didik mampu mengenal aturan di lingkungan keluarga dan sekolah. Peserta didik mampu menceritakan contoh sikap mematuhi dan tidak mematuhi aturan di keluarga dan sekolah. Peserta didik mampu menunjukkan perilaku mematuhi aturan di keluarga dan sekolah.
*. Metode dan Media ajar
- Metode: metode konvensional (dikusi, tanya jawab)
- Media ajar: Video pembelajaran, stik es krim/balok kayu
* Apersepsi :
Selamat pagi ananda sholeh sholehah.. Pada pertemuan sebelumnya kita telah belajar tentang soal cerita penjumlahan dan membuat kesepakatan kelas bersama. Nah, untuk hari ini kita akan belajar tentang konsep operasi hitung pengutangan yang hasilnya 1-10 serta hak dan kewajiban anak di rumah. Serta cara membuat kesepakata kelas. Oke mari simak dan perhatikan materi berikut ini yaa^^
Yuk, sebelum belajar perhatikan video berikut ya anak-anak. Let's check it out!!^^
Tata tertib adalah peraturan yang dibuat sekolah agar siswa lebih disiplin. Tata tertib juga memiliki tujuan sebagai bentuk bahan pendidikan agar siswa lebih bisa bertanggung jawab menanggung kesalahan apabila melanggar. Berikut adalah manfaat tata tertib :
1. Siswa dilatih lebih bertanggung jawab
Seperti yang telah dibahas sebelumnya. Salah satu manfaat tata tertib sekolah adalah mengajarkan siswa agar lebih bertanggung jawab. Siswa juga belajar menghadapi konsekuensi apabila melanggar aturan yang telah berlaku. Sama seperti ketika guru memberikan tugas rumah untuk siswa. Tentu tugas rumah tersebut wajib dikerjakan oleh siswa. Jika siswa tidak mengerjakan, maka akan ada konsekuensi yang diterima. Dari pengalaman ini, siswa akan belajar namanya memegang tanggung jawab.
2. Siswa berlatih disiplin
Tujuan utama dibuatnya tata tertib sekolah yakni mendisiplinkan siswa agar proses belajar berjalan lancar. Hal ini juga merupakan manfaat tata tertib sekolah bagi siswa. Tata tertib membuat proses mengajar berjalan lancar, efektif, dan aman.
3. Siswa berlatih untuk jujur
Manfaat tata tertib sekolah lainnya adalah siswa dilatih untuk bersikap jujur. Sifat jujur mungkin memang kedengaran sangat mudah dilakukan. Namun, pada kenyataannya, sikap jujur tak selamanya mudah dilakukan. Salah satu cara untuk melatih siswa bersikap jujur yakni dengan adanya tata tertib sekolah. Ketika siswa tidak bisa masuk sekolah, maka mereka diwajibkan membuat surat izin. Peraturan ini membuat siswa diharuskan bertindak jujur. Tata tertib dapat mencegah siswa melakukan bolos dan melakukan tindakan yang tidak diinginkan.
4. Siswa dilatih agar mandiri
Tata tertib sekolah membuat siswa lebih mandiri di sekolah. Membentuk karakter siswa yang mandiri merupakan manfaat tata tertib sekolah lainnya. Karakter mandiri ini nantinya sangat diperlukan siswa saat mereka lulus dari sekolah.
AYO BERLATIH!!
📌Materi Matematika
Ada berapa burung di pohon?
Ada berapa burung yang datang? (2)
Berapa jumlah semua burung? (6)
Berdasarkan gambar tersebut kita dapat mengetahui bahwa jumlah burung yang ada di pohon yaitu 4 ekor, sedangkan jumlah burung yang sedang terbang yaitu 2 ekor. Lalu berapakah jumlah semua burung?
untuk menjawabnya kita bias menuliskannya ke dalam operasi hitung penjumlahan yaitu:
Refleksi dan Kesimpulan Pembelajaran
Dari pembelajaran hari ini dapat kita simpulkan bahwa anak anak sudah mampu memahami apa itu hak dan kewajiban serta menyebutkan contoh-contoh hak dan kewajiban siswa di sekolah. Serta sebagian peserta didik juga sudah mampu menyelesaikan soal operasi hitung pengurangan dengan cara hitung mundur. namun masih terdapat beberapa anak yang memerlukan bantuan dalam memahami menegrjakan tugas operasi hitung pengurangan. Tindak lanjut yang dilakukan yaitu guru memebrikan penjelsan kembali tentang konsep pengurangan dan memberikan latihan kepada peserta didik yang bersangkutan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar